Rumah > Berita > berita industri

Dampak Lingkungan dari Tas Sekali Pakai

2024-06-07

Di dunia yang bergulat dengan tantangan lingkungan hidup, meluasnya penggunaanstand tas sekali pakaikeluar sebagai perhatian utama. Kantong-kantong ini, seringkali terbuat dari bahan yang tidak dapat terurai secara hayati seperti plastik, mempunyai dampak yang signifikan dan bertahan lama terhadap planet kita. Jumlah yang mengejutkan dari tas-tas ini berakhir di tempat pembuangan sampah, lautan, dan habitat alami setiap tahunnya, sehingga berkontribusi terhadap polusi dan kerusakan terhadap satwa liar. Faktanya, satu kantong plastik diperkirakan membutuhkan waktu hingga 1.000 tahun untuk terurai, sehingga melepaskan mikroplastik berbahaya ke lingkungan sepanjang siklus hidupnya.


Selain itu, produksi tas-tas ini membutuhkan banyak sumber daya, membutuhkan minyak bumi dan energi dalam jumlah besar, sehingga semakin memperburuk dampak lingkungannya. Siklus yang tidak berkelanjutan ini menyoroti pentingnya tanggung jawab perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup. Merek mempunyai peran penting dalam hal ini, dan peralihan ke tas belanja yang dapat digunakan kembali merupakan langkah signifikan menuju tujuan ini.


X
We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic and personalize content. By using this site, you agree to our use of cookies. Privacy Policy
Reject Accept